Didampingi Pemrov Jateng, Tim KPK laksanakan Bimtek Pencegahan Korupsi untuk Pemerintah Desa di Balai Desa Sidorejo Kedungtuban.
Tim KPK RI yang dipimpin Dion Hardika Sumarto, selaku Analis Pemberantasan Tipikor KPK, bersama anggotanya Desi Aryati Sulastri, dan Herlina Jeane Aldian turun ke Blora. Didampingi Pemrov Jateng laksanakan Bimtek Pencegahan Korupsi untuk Pemerintah Desa di Balai Desa Sidorejo Kedungtuban, Selasa (9/5/2023).
Acara dibuka oleh Bupati Blora H Arief Rohman SIP MSi. Dalam sambutannya, Bupati menekankan agar seluruh Desa yang terpilih menjadi pilot project percontohan desa anti korupsi tingkat Kecamatan bisa mengikuti Bimtek dari Komisi Pemberantasan Korupsi dengan baik.
"Ini program yang baik bersama KPK RI, untuk mewujudkan Desa Anti Korupsi. Kami minta agar semuanya bisa mengikuti Bimtek ini dengan baik. Praktikan di wilayah kerja masing-masing. Awali dari diri sendiri, kemudian tularkan kepada yang lain. Mari bersama-sama mewujudkan Desa yang mandiri, transparan dan berintegritas. Jangan sampai ada lagi Kepala Desa atau pemerintah desa berurusan dengan Aparat Penegak Hukum (APH) gara gara tersangkut kasus korupsi," pesan Bupati Blora.
Indikator Kerangka Kerja Pemerintahan
Bupati menilai, Bimtek Desa Anti Korupsi akan memberikan standar bagi Pemerintah Daerah dalam membangun Kerangka Kerja dengan lima indikator yang telah ditentukan, yaitu Penguatan Tata Laksana, Penguatan Pengawasan, Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik, Penguatan Partisipasi Masyarakat, dan Kearifan Lokal.
"Saya berharap, setelah mengikuti bimtek ini, semua pihak mendukung dan berperan aktif mewujudkan desa anti korupsi, yaitu pemerintahan desa yang bersih, berwibawa, transparan, tidak diskriminatif, akuntabel, bebas dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme, yang didukung oleh seluruh elemen masyarakat. Semoga melalui giat ini kita dapat turut serta mengurangi angka korupsi, dan menyemangati Bapak/ Ibu untuk tidak menjadi penambah kasus korupsi," harap Bupati Blora.
Usai dibuka Bupati, bimtek dilanjutkan dengan penyampaian materi dari tim KPK Republik Indonesia.
Alasan Pemilihan Lokasi Bimtek Pencegahan Korupsi untuk Pemerintah Desa
Plt. Inspektur Blora, Irfan Agustian Iswandaru AP MSi, menyampaikan bahwa Pemilihan Desa Sidorejo sebagai lokasi pusat pelaksanaan Bimtek karena memang telah ditetapkan Gubernur sebagai bagian dari 29 Desa Anti Korupsi se Jawa Tengah pada tahun 2022.
"Oleh karenanya maka kami memilih Desa Sidorejo sebagai pusat pelaksanaan Bimtek untuk desa-desa lainnya se Kabupaten Blora. Paling tidak ada 16 Desa dari 16 Kecamatan yang mengikuti bimtek ini, sebagai pilot project pengembangan program Desa Antri Korupsi sesuai arahan Bapak Bupati," jelas Irfan Agustian.
16 Desa Blora yang menjadi Pilot Project Desa Anti Korupsi 2023
Keenam belas desa yang ditetapkan sebagai pilot project Desa Anti Korupsi 2023 di Kabupaten Blora adalah :
- Desa Gadon Kecamatan Cepu
- Desa Nglengkir Kecamatan Bogorejo
- Desa Tanjung Kecamatan Kedungtuban
- Desa Adirejo Kecamatan Tunjungan
- Desa Plosorejo Kecamatan Banjarejo
- Desa Brabowan Kecamatan Sambong
- Desa Bekutuk Kecamatan Randublatung
- Desa Cabak Kecamatan Jiken
- Desa Ngilen Kecamatan Kunduran
- Desa Doplang Kecamatan Jati
- Desa Japah Kecamatan Japah
- Desa Dringo Kecamatan Todanan
- Desa Kamolan Kecamatan Blora
- Desa Bacem Kecamatan Jepon
- Desa Semawur Kecamatan Ngawen
- Desa Mojorembun Kecamatan Kradenan. (TIF)