Terminal ini dianggap sebagai pusat ekonomi yang penting di Kabupaten Blora dan mampu menjadi pendukung pertumbuhan ekonomi kawasan Cepuraya.
Pemerintah RI melalui Kementerian Perhubungan mengambil langkah strategis dengan memulai revitalisasi Terminal Tipe A Cepu di Blora. Proyek ini mendapatkan dana sebesar Rp 32 Miliar dari pusat dan bertujuan untuk memberikan multi fungsi kepada terminal yang baru direvitalisasi tersebut.
Revitalisasi Terminal Cepu bukan sekadar memperbaiki fasilitas tempat naik-turun penumpang, melainkan juga merancang fungsi-fungsi baru yang akan memberikan kontribusi ekonomi bagi wilayah Cepu, seperti memberikan peluang bagi UMKM dan menyelenggarakan kegiatan sosial masyarakat.
Pendorong Ekonomi Kawasan Cepuraya
Upacara groundbreaking untuk pembangunan terminal ini diadakan pada Jumat (15/6/2023) dan dihadiri oleh Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Irjen Pol. Drs. Hendro Sugiatno, MM, anggota DPR RI Sudewo, ST, MT, dan Bupati Blora H. Arief Rohman, S.IP, M.Si. Para pejabat tersebut berharap bahwa revitalisasi terminal Cepu tidak hanya meningkatkan layanan transportasi, tetapi juga dapat menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi kawasan Cepuraya.
Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, Irjen Pol. Drs. Hendro Sugiatno, menyatakan harapannya agar terminal Cepu tidak hanya menjadi tempat naik-turun penumpang, tetapi juga memiliki fungsi ekonomi yang berkembang, seperti menjadi pusat kuliner yang beroperasi di malam hari. Dalam rangka mendukung revitalisasi ini, dana sebesar Rp 32 Miliar telah dialokasikan dan diharapkan proyek ini dapat selesai tahun ini. Fasilitas-fasilitas berstandar Tipe A juga akan dibangun untuk meningkatkan layanan dan fungsi terminal.
Sinergi Bupati Blora, DPR RI dan Dirjen Perhubungan Darat
Pada kesempatan yang sama, anggota DPR RI, Sadewo, menyampaikan bahwa revitalisasi terminal Cepu merupakan hasil kerja sama dan sinergi antara Bupati Blora, DPR RI, dan Dirjen Perhubungan Darat. Ia juga menyatakan komitmen untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur transportasi yang strategis di Kabupaten Blora, seperti penataan stasiun Cepu dan pembangunan Bandara Ngloram.
Bupati Blora, H. Arief Rohman, mengungkapkan harapannya agar terminal Cepu dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan yang positif, seperti menggelar car free day pada hari Minggu. Terminal ini dianggap sebagai pusat ekonomi yang penting di Kabupaten Blora, mengingat tingginya arus transportasi bis dari provinsi lain yang berhenti di Terminal Cepu.
Revitalisasi terminal bus Tipe A ini diharapkan memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama dalam hal pelayanan transportasi darat. Bupati Arief juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kementerian Perhubungan, Dirjen Perhubungan Darat, dan anggota DPR RI atas dukungan mereka dalam merealisasikan proyek revitalisasi Terminal Cepu. (HW)