Dorong generasi muda untuk berpikir panjang dan saling mendukung demi keterwakilan suara mereka di Pemerintahan Daerah maupun Pemerintahan Pusat.
Renyah, crispy, bersahabat, itu kesan pertama yang muncul saat awak media mencoba mewawancarai anak Ketua DPRD Kabupaten Blora HM Dasum SE MMA. Dia bernama Farid Ardika Dasum rencana mencalonkan diri di Daerah Pemilihan 3 Kabupaten Blora.
Saat ditemui usai pengumuman Daftar Pemilih Tetap Pemilu 2024 di KPU Blora, dengan mengenakan seragam Komandan Tempur Bintang Dua, Farid Ardika menyatakan keoptimisannya untuk duduk di kursi DPRD Kabupaten Blora menyusul ayah ibunya.
Dari cara berbicara, Farid Ardika terkesan 'humble' dan intelek. Wajar, dia telah meraih gelar S1 di Jurusan Teknik Industri Telkom University dan melanjutkan pendidikannya dengan meraih gelar S2 di Jurusan Magister Bisnis Administration ITB. Dengan latar belakang pendidikan yang kuat, Farid Ardika layak untuk turut aktif dalam politik dan memberikan kontribusi positif bagi Kabupaten Blora.
Pentingnya Keterwakilan Suara Generasi Z dan Millenial
Meskipun masih berusia 25 tahun, Farid Ardika memiliki pemikiran yang matang dan bijaksana. Dia mengimbau kepada generasi seangkatannya, baik Generasi Z maupun Millennial, untuk menggunakan hak pilih mereka dengan bijak. Dia juga mendorong generasi muda untuk berpikir panjang dan saling mendukung demi keterwakilan suara mereka di Pemerintahan Daerah maupun Pemerintahan Pusat.
Sebagai seorang kader muda PDIP Blora, Farid Ardika memahami bahwa generasi sekarang memiliki kebutuhan dan persepsi yang berbeda dari generasi sebelumnya. Oleh karena itu, dia memandang penting untuk memiliki wakil yang berasal dari generasi yang sama, sehingga suara generasi Z dan Millennial dapat didengar dan diperhatikan oleh Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat.
Arti Penting Partisipasi Politik Masyarakat
Farid Ardika menekankan betapa pentingnya partisipasi politik dalam masyarakat. Dia mendorong generasi muda untuk tidak golput, agar suara mereka menjadi perhatian utama bagi pemerintahan. Dengan demikian, kepentingan dan aspirasi anak-anak muda dapat diwakili secara efektif dalam kebijakan pemerintah.
"Jadi kalau bisa jangan golput, agar suara anak-anak muda, anak-anak generasi millenial dan generasi Z juga diperhatikan oleh Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah," pungkasnya.
Dengan latar belakang pendidikan tinggi, sikap optimis, dan komitmen untuk mewakili generasi muda, Farid Ardika agaknya merupakan sosok yang menarik dan pantas untuk diikuti. Kabupaten Blora dapat berharap pada pemimpin muda seperti Farid Ardika yang siap memperjuangkan kepentingan generasi Z dan Millennial, serta memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah. (AW)