Petani Nahdliyin maupun warga tani pada umumnya tidak perlu khawatir tentang kelangkaan pupuk bersubsidi.
Pendampingan pertanian organik terus diiniasi PCNU (Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama) Kabupaten Blora melalui LPP (Lembaga Pengembangan Pertanian) NU. Terutama dalam hal pengembangan produksi pupuk dan beras organik. Hal itu disampaikan oleh Ketua LPP-NU Blora M Alwi Abbas lewat percakapan WA pada Selasa (6/6/2023).
"Intinya program utama LPP-NU adalah pertanian organik. Gerakan ini dimulai sejak 2019, pilot project di wilayah kecamatan Kedungtuban. Setelah itu secara masif kita sosialisasi dan pelatihan pembuatan pupuk organik padat di setiap Majelis Wakil Cabang (MWC) se-kabupaten Blora," ujarnya.
"Sampai sekarang telah terbentuk 11 Kelompok Tani NU, kita kukuhkan dengan nama Kadang Tani Sarwo Tulus," ungkapnya.
Pertanian Organik Sebagai Sarana Ibadah dan Turut Jaga Bumi Allah
Bagi sebagian warga NU, bertani organik juga digunakan sebagai media ibadah serta menjaga kelestarian lingkungan. Pihaknya juga menyebut bahwa hasil pertanian organik tidak hanya menyehatkan ketika dikonsumsi, namun sangat ampuh mengurangi ketergantungan pupuk kimia.
"Tujuannya iya itu, ibadah, merawat tanah dan bumi, ikhtiar menjaga ekosistem Ngrumat Bumine Allah. mengurangi ketergantungan pupuk kimia. Meningkatkan ekonomi petani NU melalui pengurangan ongkos produksi pertanian sekaligus mendapatkan harga produk pertanian yang lebih baik dan lebih sehat konsumsi," jelas Gus Alwi Abbas.
"Bahan-bahan pupuk sudah tersedia di sekitar kita, mudah sekali diperoleh. Proses pembuatannya mudah dan murah. Semua bisa kita manfaatkan sebagai pupuk dan pestisida organik," tutur Ketua LPPNU Gus Alwi Abbas.
"Sebenarnya, bagi Petani Nahdliyin maupun warga tani pada umumnya tidak perlu khawatir tentang kelangkaan pupuk bersubsidi. Beralih saja pada pola tanam organik. Nggawe dhewe, ra sah tuku, ra utang," tegasnya.
Supporting System dari Legislatif Kabupaten Blora
Sementara itu, Moch Ahmad Faishol Nadjib (Gus Fais) lewat percakapan WA-nya mendukung sepenuhnya gerakan LPP-NU Blora yang digawangi Gus Alwi ini.
Gus Fais mengaku telah ikut terlibat dalam pengembangan pertanian organik bersama LPP-NU sejak 3 tahun lalu.
"Alhamdulillah, sejak tiga tahun yang lalu, saya telah mendukung, support penuh usaha pengembangan Pertanian Organik LPP-NU Blora, dan insyaallah itu akan saya lakukan terus kedepannya," pungkasnya. (AW)