Program ini bertujuan untuk mendukung percepatan pembangunan sarana prasarana, infrastruktur, serta penanganan permasalahan sosial masyarakat.
Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap III tahun anggaran 2023 yang diselenggarakan Kodim 0721/Blora bersama Pemkab Blora telah dinyatakan sukses dan ditutup dalam sebuah upacara resmi. Upacara penutupan tersebut berlangsung di lapangan Desa Sambonganyar, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, pada hari Kamis, 19 Oktober 2023.
Inspektur upacara pada acara ini adalah Komandan Kodim 0721/Blora, Letkol Czi Yuli Hartanto, S.E., dan komandan upacara dipegang oleh Danramil 01/Blora, Kapten Inf Subeno. Acara tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Bupati Blora yang diwakili oleh Asisten I Bidang Pemerintahan, Irfan Agustian Iswandaru, AP. M.Si, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blora, Siswanto, S.Pd., M.H., Wakapolres Blora, Kompol Riwayat Sosiyanto, Kepala Dinas PMD Blora, Yayuk Windrati, S.IP., Wadan Yonif 410/Alugoro, Kapten Inf Ariza Pradana Putra, S.S.T.Han, serta perwira dari Kodim Blora, Forkopimcam Ngawen, dan Ketua Persit KCK Cabang XLII Dim 0721.
Dalam rangkaian upacara penutupan TMMD, Pasi Teritorial Kodim 0721/Blora, Kapten Inf Lukman Hakim, S.Sos, memberikan laporan singkat mengenai hasil pelaksanaan TMMD. Setelah itu, Komandan Kodim 0721/Blora menyerahkan naskah hasil kegiatan TMMD kepada Asisten I yang mewakili Bupati Blora.
Dalam amanatnya, Panglima Kodam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Widi Prasetijono, yang dibacakan oleh Dandim Blora, Letkol Czi Yuli Hartanto, menggarisbawahi pentingnya Program TMMD sebagai wujud Kemanunggalan TNI-Rakyat. Program ini bertujuan untuk mendukung percepatan pembangunan sarana prasarana, infrastruktur, serta penanganan permasalahan sosial masyarakat di wilayah terpencil, terpelosok, dan kawasan perbatasan.
Tema TMMD Reguler Ke-118 dan Sengkuyung III tahun 2023, yaitu "Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI-Rakyat Semakin Kuat," menekankan kerja sama antara TNI, Pemerintah Daerah, Polri, dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan fasilitas umum dan sosial guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta pengabdian kepada bangsa dan negara.
Pangdam IV/Diponegoro menjelaskan bahwa TMMD Reguler tahun ini digelar di beberapa Kabupaten di Jawa Tengah, termasuk Kabupaten Brebes, Purworejo, Kendal, dan Wonogiri. Seluruh Kodim di bawah Kodam IV/Diponegoro juga turut serta dalam TMMD Sengkuyung, menunjukkan tekad Kodam IV/Diponegoro untuk mendukung pembangunan secara menyeluruh di daerah.
Pangdam juga mengungkapkan apresiasi tinggi kepada seluruh anggota TNI, Polri, Pemda, dan masyarakat yang telah bekerja keras sehingga sasaran fisik TMMD, seperti pembangunan jalan, gorong-gorong, talud, jembatan, Pos Kamling, rehabilitasi Mushola dan gereja, serta Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), dapat diselesaikan sesuai target waktu.
Dalam penutupannya, Pangdam menyatakan secara resmi bahwa Program TMMD Reguler Ke-118 dan Sengkuyung Tahap III TA 2023 telah ditutup. Upacara penutupan ini dihadiri oleh personel Kodim 0721/Blora, Polres Blora, Yonif 410/Alugoro, Satpol PP, organisasi masyarakat, pelajar, Satlinmas, dan warga masyarakat.
Hasil dari pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap III Kodim 0721/Blora meliputi sasaran fisik berupa peningkatan jalan makadam sepanjang 1.192 meter dengan lebar 2,5 meter, pembuatan plat beton dengan panjang 5 meter, lebar 1 meter, dan tinggi 1 meter, serta drainase sepanjang 35 meter. Sementara itu, sasaran non fisik melibatkan penyuluhan dalam berbagai bidang seperti wawasan kebangsaan, hukum dan Kamtibmas, pencegahan narkoba, kesehatan reproduksi, pertanian, pelayanan publik, kependudukan, penanggulangan bencana, pencegahan stunting, dan pendidikan masyarakat (Dikmas Laka).
Dengan berhasilnya program TMMD Sengkuyung Tahap III ini, diharapkan dapat membawa dampak positif dan kemanfaatan yang nyata bagi masyarakat di wilayah terpencil, terpelosok, dan kawasan perbatasan Kabupaten Blora serta wilayah-wilayah terdekat.