TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2025 di Blora resmi dibuka. Fokus pembangunan jalan makadam dan talud di Desa Nglandeyan, serta berbagai penyuluhan.
Pemerintah Kabupaten Blora bersama Kodim 0721/Blora resmi membuka program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun 2025 di Desa Nglandeyan, Kedungtuban, Selasa (6/5/2025). Fokus kegiatan fisik meliputi pembangunan jalan makadam sepanjang 935 meter dan talud 291 meter.
Kegiatan Fisik Utama, Pembangunan Talud dan Makadam
Program TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun Anggaran 2025 yang digelar di Desa Nglandeyan, Kecamatan Kedungtuban, Blora, resmi dibuka oleh Bupati Blora, Dr. H. Arief Rohman pada Selasa, (6/6/2025). Pembukaan ditandai dengan upacara resmi yang dilaksanakan di lapangan desa setempat, disaksikan oleh unsur TNI, perangkat desa, dan masyarakat.
Kegiatan fisik utama TMMD tahun ini mencakup pembangunan jalan makadam sepanjang 935 meter dengan lebar 2,5 meter serta pembangunan talud sepanjang 291 meter. Pembangunan infrastruktur ini diharapkan mampu meningkatkan aksesibilitas, mempercepat mobilitas warga, serta mendongkrak perekonomian lokal.
Kegiatan Non Fisik TMMD SENGKUYUNG Desa Nglandeyan
Selain fokus pada kegiatan fisik, TMMD juga menghadirkan berbagai kegiatan non-fisik berupa penyuluhan kepada masyarakat. Beberapa materi penyuluhan meliputi:
- Restorative Justice dalam penyelesaian perkara pidana
- Wawasan kebangsaan dan bela negara
- Keselamatan lalu lintas (Dikmas Laka)
- Pencegahan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak
- Pendampingan industri rumah tangga
- Penanggulangan bencana alam
- Pentingnya administrasi kependudukan
- Pelestarian lingkungan hidup
- Pencegahan demam berdarah
- Edukasi tentang perkawinan dan perceraian
- Pentingnya pendidikan anak
- Penyakit tidak menular (PTM), dan lainnya
Bentuk Sinergi TNI, Stakeholder dan Masyarakat
“TMMD Sengkuyung yang dilaksanakan setiap tahun ini merupakan bentuk sinergi antara TNI, masyarakat dan seluruh stakeholder dalam rangka mempercepat pembangunan, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta memperkuat kemanunggalan antar elemen masyarakat dalam menjaga tali persaudaraan dan semangat gotong royong,” tegas Bupati Arief Rohman.
Ia juga menambahkan, “Tentunya, dengan semangat gotong royong dan kerja keras bersama, kita memastikan bahwa setiap daerah di Kabupaten Blora dapat merasakan manfaat dari pembangunan, baik itu dari infrastruktur maupun dalam pengembangan kapasitas sumber daya manusia yang berdaya saing.”
Menjadi Agenda Tahunan untuk Percepat Pembangunan Infrastruktur Pedesaan
Program TMMD merupakan agenda tahunan yang digagas oleh TNI untuk membantu mempercepat pembangunan infrastruktur pedesaan. Di Blora, program ini menjadi momentum penting untuk mempererat sinergi antara aparat, pemerintah, dan masyarakat dalam mendukung pembangunan merata hingga pelosok desa.
Bupati Blora mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung penuh kegiatan TMMD demi menciptakan hasil yang maksimal dan berkelanjutan. Ia juga memberikan apresiasi tinggi kepada Kodim 0721/Blora atas dedikasi dan kerja keras dalam menyukseskan program ini.
Melalui pelaksanaan TMMD, pemerintah dan TNI tidak hanya fokus membangun infrastruktur fisik, tetapi juga menyasar peningkatan kapasitas masyarakat lewat edukasi dan penyuluhan yang menyentuh berbagai aspek kehidupan.