Satreskrim Blora Pecahkan Rekor! Kinerja Penegakan Hukum Tembus 82%
BLORA – Kabar gembira datang dari jajaran penegak hukum di wilayah Blora Raya. Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Blora, di bawah komando AKP Zaenul Arifin, SH, MH, baru saja mencatatkan kinerja fenomenal dalam penanganan kasus kriminal selama satu tahun terakhir.
Bukan main-main, Satreskrim Polres Blora berhasil mencatatkan persentase penyelesaian kasus mencapai 82%. Ini merupakan lonjakan prestasi signifikan yang menunjukkan keseriusan aparat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
"Alhamdulillah, capaian kinerja penegakan hukum Satreskrim Polres Blora selama satu tahun terakhir kami nilai sangat baik. Angkanya mencapai 82%," ujar Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Zaenul Arifin, SH, MH.
Secara rinci, dari total 190 kasus Tindak Pidana (TP) yang dilaporkan, Satreskrim sukses menuntaskan sebanyak 155 kasus. Angka 82% ini jelas menjadi sinyal positif bagi warga, termasuk di kawasan vital seperti Cepu Raya dan sekitarnya.
💯 Empat Kasus Berat 'Dibabat' Habis 100%
Yang paling mencolok dan layak diacungi jempol adalah keberhasilan Satreskrim membabat habis empat jenis kasus menonjol dengan tingkat penyelesaian sempurna, alias 100% tuntas!
"Pencapaian paling menonjol dari Satreskrim di tahun ini adalah keberhasilan kami mengungkap tuntas 100% pada empat kasus utama," tegas AKP Zaenul Arifin.
Empat kasus yang tuntas seratus persen itu meliputi:
- Pembunuhan 2 kasus yang dilaporkan, 2 kasus terungkap tuntas. (100%)
- Pencurian Biasa 9 kasus yang dilaporkan, 9 kasus berhasil diungkap. (100%)
- Pencabulan 7 kasus yang dilaporkan, 7 kasus berhasil terungkap. (100%)
- Pengeroyokan 13 kasus yang dilaporkan, 13 kasus berhasil tuntas. (100%)
Keberhasilan 100% pada kasus Pembunuhan menjadi bukti nyata bahwa tidak ada ruang bagi pelaku kejahatan berat untuk bersembunyi di wilayah hukum Polres Blora.
Tetap Optimal di Kasus Properti, Penggelapan dan Curanmor
Selain kasus-kasus 'bersih' di atas, penanganan terhadap kasus properti juga menunjukkan hasil yang sangat optimal:
- Penggelapan, Kasus penggelapan tercatat sebanyak 31 kasus. Satreskrim berhasil menyelesaikan 30 kasus, dengan capaian persentase fantastis 97%. Hanya satu kasus yang masih dalam tahap pengejaran intensif.
- Curanmor (PR Paling Menantang), Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor) tercatat sebagai kasus dengan kuantitas terbanyak, yaitu 66 kasus. Satreskrim membuktikan keseriusannya dengan mengungkap 47 kasus.
Meskipun capaian Curanmor tercatat 72%—yang merupakan angka terendah dari daftar kasus menonjol—keberhasilan mengungkap 47 motor curian dan mengembalikannya kepada pemilik sah adalah effort besar yang layak diapresiasi. Kasus Curanmor memang dikenal memiliki tingkat kesulitan tinggi karena sering melibatkan sindikat lintas daerah.
Peningkatan Gakkum Signifikan
Secara keseluruhan, kpinerja Satreskrim Polres Blora telah menunjukkan peningkatan kualitas dan kuantitas penegakan hukum yang signifikan. Angka 82% ini bukan sekadar statistik, melainkan cerminan dari komitmen untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif, memberi rasa tenang bagi seluruh masyarakat Blora dan sekitarnya.
.jpg)
